Senin, 09 April 2012

NGAJAT



Ngajat pada acara pernikahan Banan dan Mel, 29 Mei 2011 di Desa Gut Jaya Bakti,Kecamatan Ketungau Tengah
Oleh : Arpandi
Ngajat merupakan salah satu dari sekian banyak Adat Dayak di Ketungau, khususnya di Kecamatan Ketungau Tengah Kabupaten Sintang. Ngajat juga merupakan Adat Dayak yang mempunyai nilai seni yang cukup unik dan menarik.

Perpaduan dari bunyi gong dan gendang yang bertalu-talu, menghasilkan bunyi yang lembut dan juga menghasilkan gerakan tubuh yang sangat indah untuk di lihat.

 Biasanya Ngajat sering di laksanakan pada acara-acara gawai pernikahan untuk mengiringi gerbang mempelai di perjalanan. Dan juga biasa di lakukan  dalam acara-acara atau kegiatan penyambutan tamu-tamu terhormat.

 Oleh sebab itulah Adat suku Dayak yang satu ini sangat penting untuk di pelajari dan juga dilestarikan, oleh genarasi-generasi penerus suku Dayak. Terlebih lagi di dearah perbasatasan ini budaya Adat suku Dayak yang satu ini yaitu Ngajat sangat memasyarakat. Sehingga harus tetap dilestarikan dan dipertahakan, jangan sampai Budaya yang sngat unik dan menarik ini diklim oleh pihak lain sebagai Budaya mereka.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar